Archive for May 31, 2010

Mbak Herinda Pertiwi

Herinda Pertiwi adalah sesosok gadis manis berkacamata yang tak asing bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga. Di sebuah Perpustakaan kecil tapi cukup mengakrabkan milik Fakultas Kedoteran Hewan itu, reporter VISION bertemu dengan gadis ini, dan berkesemptan berbincang-bincang.

Gadis kelahiran Sidoarjo, 17 Mei 1990 ini tercatat sebagai Mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan pada tahun 2008. selama berada di wilayah kampus Herinda atau lebih akrab disapa Rinda ini dikenal oleh temannya sebagai gadis yang supel dan juga pandai. Banyak aktif di berbagai kegiatan akademik maupun non-akademik.

Kalau masalah di tanya bagaimana dia bisa menjadi juara dua Mawapres, kejadinnya sangat tidak sengaja, “sebenarnya awalnya saya nggak niat ikut Mawapres ini, niatnya justru mendaftarkan teman saya, tapi ternyata anaknya nggak mau, jadinya saya yang ikut Mawapres itu, dan ternyata Lolos, ya kemudin saya jalani aja,” ceritanya.

Sebenarnya dia juga tidak menyangka kalau dia berhasil lolos. Karya ilmiah yang berjudul Revitalisasi Dairy Industry di Indonesia dengan Management Kesehatan Ternak dalam Mempersiapkan diri dalam Menghadapi AFTA, mampu menarik juri pada saat itu. Di saat itu jujur Rinda tidak berfikir Karya Imiahnya bakal masuk kriteria, karena di samping saingannya yang kebanyakan dari angkatan atas juga karna dia sendiri hanya berniat ingin tahu medan dari penyeleksian Mawapres itu.

Dan ketika Tim VISION menanyakan bagaimana kiat-kiat agar bisa menjadi Mawapres, gadis ini hanya tersenyum simpul dan menjawab “ santai saja, jalani aja apa adanya namun yang terpenting dalam penyeleksian Mawapres terdapat 3 point penting yaitu Penguasaan bahasa Inggis, kegiatan Kurikuler dan Non-kurikuler serta penulisan Karya Ilmiah”.

Mantan pengurus BLM ini yang juga bercita-cita sebagai Ilmuwan serta mempunyai hobby Adventuring, writing dan Reading ini berpegang bahwa, kemenangannya sebagai Mawapres ini adalah sebuah pengalaman, dimana kita berpengalaman untuk bersaing.

“saya suka dengan kompetisi sehingga dengan adanya kompetisi akan meningkatkan semangat belajar, menang  itu kepuasan, dan kalah itu untuk memotivasi diri untuk belajar agar lebih baik lagi,” pesan Rinda.(jar)